Hormonini dibuat secara (semi) sintesis dari kolesterol atau diosgenin. Bioavailabilatasnya hanya kecil karena inaktivasi dilambung-usus, dan FPE besar dalam hati. Sehingga harus digunakan secara parenteral sebagai esteernya. Dosis: oral 2dd 60-80 mg (larutan asam oleat)p.c. selama 2-3minggu. 2. Anabolika.
- Dalam menjaga kesehatan tubuh, nutrisi dan mineral memainkan peranan yang sangat penting. Misalnya makanan yang mengandung vitamin C, yang disebut yang bertanggung jawab dalam pembentukan kolagen. Kolagen ini bermanfaat untuk meningkatkan perkembangan tulang, kesehatan pembuluh darah, serta menyembuhkan luka. Lalu bagaimana jika seseorang kekurang vitamin C? Dikutip dari Times of India, berikut lima penyakit berbahaya jika seseorang kekurangan vitamin C. 1. KudisPenyakit kudis merupakan faktor utama kekurangan vitamin C. Kekurangan vitamin C juga menyebabkan seseorang mengembangkan penyakit lain mulai dari memar, gusi berdarah, kelemahan, kelelahan, hingga ruam kulit. 2. HipertiroidismePenyakit hipertiroidisme merupakan penyakit kelenjar tiroid akibat hormon berlebih. Apabila kekurangan vitamin C yang berkepanjangan, hal tersebut mengakibatkan seseorang kelebihan sekresi hormon dari kelenjar tiroid. Dampaknya bisa menyebabkan penurunan berat badan, jantung berdebar, nafsu makan meningkat, gugup, tremor, dan perubahan menstruasi pada wanita. Baca Juga Perempuan Kehilangan 1% Kolagen Setiap Tahun, Bisa Sebabkan Penuaan Dini Jika Tak Diatasi Ilustrasi Buah Vitamin C Pexels3. AnemiaVitamin C dikatakan dapat mencegah seseorang terkena penyakit anemia. Jika kekurangan vitamin C, hal ini akan menyebabkan seseorang mengalami penurunan kualitas sel darah merah. Beberapa gejala lain juga bisa terjadi akibat kekurangan vitamin C mulai dari kelelahan, pucat, sesak napas, pusing, penurunan berat badan, dan masih banyak lagi. 4. Gusi berdarahVitamin C memainkan peran penting untuk kesehatan gigi. Tak hanya itu, vitamin C juga dapat melindungi seseorang dari penyakit gusi berdarah. Sebaliknya, jika seseorang kekurangan vitamin C, gusi berdarah bisa sangat mungkin terjadi. 5. Penyakit kulitVitamin C merupakan rekomendasi perawatan kulit alami rumahan. Dengan kandungan sifat antioksidan, vitamin C dapat memproduksi kolagen dan protein yang berlimpah. Sehingga manfaatnya baik untuk kesehatan kulit, rambut, sendi, dan lain-lain. Jika kekurangan vitamin C, maka risikonya bisa menyebabkan beberapa penyakit mulai dari kudis, lesi kulit, hingga bintik-bintik perdarahan. Kekuranganvitamin C sendiri bisa menimbulkan berbagai masalah kesehatan. Pada kasus yang parah, kekurangan vitamin C dapat memicu kondisi yang disebut scurvy. Faktor risiko paling umum untuk kekurangan vitamin C ini di antaranya, yakni: Pola makan yang buruk Alkoholisme atau ketergantungan alkohol Anoreksia atau kelainan pola makanDimanapenyebab yang paling mendasar dari penyakit ini yaitu tubuh kekurangan vitamin C. 7. Keracunan. Keracunan biasanya disebabkan karena salah mengkonsumsi makanan. Dimana keracunan biasanya terjadi karena pengaruh bakteri seperti bakteri Salmonella, yang mana akan menyebabkan penyakit tifus dan paratifus.β Ada beberapa efek samping konsumsi vitamin C terlalu banyak yang sebaiknya diantisipasi. Vitamin C memang sangat penting diasup karena memiliki banyak manfaat WebMD, vitamin C utamanya dapat menjaga sistem kekebalan tubuh yang sehat. Baca juga Jangan Sampai Kelebihan, Ini Kebutuhan Vitamin C Harian Sesuai Usia Tapi tetap saja, konsumsi vitamin C sebaiknya dilakukan secara bijak. Penyakit batu ginjal seringkali ditemukan pada orang dewasa. Namun, apakah anak-anak bisa mengalami batu ginjal? Pada umumnya, vitamin C aman dikonsumsi dalam dosis tinggi. Namun, beberapa orang mungkin bisa mengalami efek samping jika sampai mengonsumsi vitamin ini terlalu banyak. Untuk orang Indonesia, pemerintah sudah memberikan kisi-kisi kebutuhan vitamin C sesuai rentang usia, jenis kelamin, dan faktor risiko. Berikut ini adalah jumlah kebutuhan vitamin C harian yang disarankan menurut Peraturan Menteri Kesehatan PMK RI No. 28 tahun 2019 tentang Angka Kecukupan Gizi yang Dianjurkan untuk Masyarakat Indonesia Bayi/anak 0-5 bulan 40 mg harus bersumber dari ASI6-11 bulan 50 mg1-3 tahun 40 mg4-6 tahun 45 mg7-9 tahun 45 mg Pria 10-12 tahun 50 mg13-15 tahun 75 mg16-18 tahun 90 mg19-29 tahun 90 mg30-49 tahun 90 mg50-64 tahun 90 mg65-80 tahun 90 mg80+ tahun 90 mg Baca juga 9 Jenis Vitamin dan Mineral yang Disarankan untuk Ibu Hamil Wanita 10-12 tahun 50 mg13-15 tahun 65 mg16-18 tahun 75 mg19-29 tahun 75 mg30-49 tahun 75 mg50-64 tahun 75 mg65-80 tahun 75 mg80+ tahun 75 mg Ibu hamil Trimester 1 +10 mgTrimester 2 +10 mgTrimester 3 +10 mg Ibu menyusui 6 Bulan pertama +45 mg6 Bulan kedua +45 mg Jika melihat angka kebutuhan vitamin C harian yang disarankan pemerintah, beberapa dari Anda mungkin ragu atau bertanya-tanya tentang kebenarannya. Pasalnya, selama ini kita mungkin telah sering mendengar ketersediaan suplemen yang sanggup menawarkan dosis vitamin C jauh lebih tinggi daripada itu. Melansir Mayo Clinic, pada dasarnya, bagi kebanyakan orang dewasa, konsumsi buah jeruk, buah stroberi, lada merah cincang, atau brokoli sudah bisa menyediakan cukup vitamin C untuk hari itu. Untuk orang dewasa, jumlah harian konsumsi vitamin C yang disarankan memang hanya sekitar 65-90 mg per hari. Namun, perlu diketahui bahwa ada batas atas konsumsi vitamin C yang mungkin bisa ditoleransi tubuh. Baca juga 14 Makanan yang Mengandung Vitamin C Tinggi Secara umum batas atas konsumsi vitamin C yang dapat ditoleransi adalah mg sehari untuk orang dewasa. Sementara, untuk remaja usia 14-18 tahun kurang lebih mg vitamin C, anak usia 9-13 tahun mg vitamin C, anak usia 4-8 tahun 650 mg vitamin C, dan anak usia 1-3 tahun 400 mg vitamin C. Batasan ini bisa saja tidak berlaku jika dokter atau ahli gizi menyarankan dosis vitamin C yang berbeda. Beberapa orang mungkin harus mengonsumsi vitamin C dalam jumlah lebih tinggi untuk perawatan medis. Lantas, apa saja efek samping konsumsi vitamin C berlebihan yang dapat muncul? Berikut ini beberapa kemungkinannya 1. Menyebabkan gangguan pencernaan Melansir Health Line, efek samping yang paling umum dari asupan vitamin C yang tinggi atau berlebih adalah gangguan pencernaan. Secara umum, efek samping tersebut tidak terjadi akibat mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin C, melainkan dari mengonsumsi vitamin dalam bentuk suplemen. Seseorang kemungkinan besar akan mengalami gejala pencernaan jika mengonsumsi vitamin C dengan dosis lebih dari mg sekaligus. Baca juga 9 Macam Gangguan Pencernaan dan Cara Mengobatinya Dengan demikian, batas atas konsumsi vitamin C yang dapat ditoleransi mg per hari telah ditetapkan. Gejala pencernaan yang paling umum dari asupan vitamin C yang berlebihan adalah diare dan mual. Asupan yang berlebihan juga telah dilaporkan menyebabkan naiknya asam lambung, meskipun hal ini belum sepenuhnya mengalami masalah pencernaan akibat mengonsumsi terlalu banyak vitamin C, seseorang cukup mengurangi dosis suplemen atau hindari suplemen vitamin C sama sekali. 2. Menyebabkan batu ginjal Kelebihan vitamin C dikeluarkan dari tubuh sebagai oksalat, produk limbah tubuh. Oksalat biasanya keluar dari tubuh melalui urine. Tapi, dalam beberapa keadaan, oksalat dapat mengikat mineral dan membentuk kristal yang dapat menyebabkan pembentukan batu ginjal. Mengonsumsi terlalu banyak vitamin C berpotensi meningkatkan jumlah oksalat dalam urine seseorang, sehingga meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal. Baca juga Alasan Konsumsi Vitamin C Berlebihan Bisa Menyebabkan Batu Ginjal Dalam sebuah penelitian yang meminta orang dewasa mengonsumsi suplemen mg vitamin C dua kali sehari selama 6 hari, jumlah oksalat yang mereka keluarkan meningkat sebesar 20 persen. Asupan vitamin C yang tinggi bukan hanya dikaitkan dengan jumlah oksalat dalam urine yang lebih besar, tetapi juga terkait dengan perkembangan batu ginjal, terutama jika seseorang mengonsumsinya dalam jumlah lebih dari mg. Kejadian gagal ginjal juga telah dilaporkan pada orang yang mengonsumsi lebih dari mg dalam sehari. Namun, kondisi ini termasuk sangat jarang terjadi, terutama pada orang sehat. 3. Menyebabkan kelebihan zat besi Vitamin C dikenal memiliki fungsi juga untuk meningkatkan penyerapan zat besi. Zat gizi ini dapat mengikat zat besi non-heme yang ditemukan dalam makanan nabati. Zat besi non-heme tidak diserap oleh tubuh seefisien zat besi heme, jenis zat besi yang ditemukan dalam produk hewani. Baca juga 12 Makanan yang Mengandung Zat Besi Tinggi Vitamin C terikat dengan zat besi non-heme, sehingga lebih mudah diserap oleh tubuh. Ini adalah fungsi penting, terutama bagi individu yang mendapatkan sebagian besar zat besi dari makanan nabati. Sebuah penelitian menemukan bahwa penyerapan zat besi bisa meningkat 67 persen pada partisipan yang mengonsumsi 100 mg vitamin C dengan makanan. Namun, individu dengan kondisi yang meningkatkan risiko penumpukan zat besi dalam tubuh, seperti hemochromatosis, perlu berhati-hati dengan suplemen vitamin C. Dalam keadaan ini, mengonsumsi vitamin C secara berlebihan dapat menyebabkan kelebihan zat besi yang dapat menyebabkan kerusakan serius pada jantung, hati, pankreas, tiroid, dan sistem saraf pusat. 4. Ketidakseimbangan nutrisi Dilansir dari Medical News Today, kekhawatiran lain terkait asupan vitamin C yang berlebihan adalah dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk memproses nutrisi lain. Misalnya, vitamin C bukan hanya bisa meningkatkan penyerapan zat besi dalam tubuh yang dapat menyebabkan kadar zat besi menjadi terlalu tinggi. Vitamin C juga dapat menurunkan kadar vitamin B12 dan mineral tembaga dalam tubuh. Baca juga 18 Makanan yang Mengandung Vitamin E Tinggi 5. Menyebabkan bone spurs atau osteofit Menurut Arthritis Foundation, sebuah penelitian menemukan bahwa kadar vitamin C yang sangat tinggi dalam tubuh dapat meningkatkan kemungkinan seseorang mengembangkan bone spurs atau osteofit yang menyakitkan. Bone spurs adalah tulang yang tumbuh menonjol di sekitar persendian atau tempat pertemuan antara dua tulang. Di sisi lain, orang dengan kadar vitamin C rendah memiliki risiko lebih tinggi terkena rheumatoid arthritis atau rematik, yakni kondisi sendi inflamasi yang menyakitkan. Temuan ini menekankan perlunya asupan vitamin C yang tepat, yaitu tidak terlalu banyak atau terlalu sedikit demi kesehatan. 6. Merusak efektivitas niacin-simvastatin Bukti menunjukkan bahwa mengonsumsi suplemen vitamin C dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk meningkatkan kolesterol baik atau high density lipoprotein HDL pada orang yang menggunakan kombinasi obat niacin-simvastatin. Baca juga 10 Cara Menurunkan Kolesterol dan Trigliserida Tinggi Secara Alami Obat ini menggabungkan vitamin niacin vitamin B3 dengan statin simvastatin Zocor, dan orang meminumnya untuk mengobati kolesterol tinggi. Dokter menganggap kolesterol HDL sebagai kolesterol baik karena mengurangi jumlah kolesterol berbahaya dalam darah. Jika mengonsumsi suplemen vitamin C dan niacin-simvastatin, seseorang perlu berbicara dengan dokter tentang cara untuk membuatnya lebih efektif. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Jakarta - Vitamin C adalah nutrisi yang penting untuk pemulihan yang lebih cepat dari penyakit dan kesehatan jangka panjang yang baik. Lantas, bagaimana jika tubuh kekurangan vitamin C?Dikutip dari Times of India, berikut adalah enam masalah kesehatan yang dapat dihadapi akibat kekurangan vitamin C1. Infeksi musiman Vitamin C berperan dalam mengurangi infeksi musiman seperti pilek dan flu. Studi menunjukkan bahwa suplementasi vitamin C juga efektif dalam membuat flu biasa tidak terlalu parah dan berlangsung lebih THT Tushar Mhapankar mengatakan bahwa vitamin C adalah nutrisi penting dengan beberapa manfaat kesehatan. Di samping kontribusinya terhadap kekebalan dan pertumbuhan tubuh, nutrisi ini juga membantu meringankan infeksi musiman, seperti dengan mengurangi durasi dan gejala pilek, flu, dan radang paru-paru. βOrang dengan penyakit tidak menular seperti diabetes dan hipertensi mungkin memerlukan lebih banyak Vitamin C. Ini memiliki peran penting dalam mendukung kesehatan secara keseluruhan,β kata DiabetesPada penderita diabetes, vitamin C dapat membantu meningkatkan kadar glukosa darah dan profil lipid. Orang dengan NCD umum seperti diabetes mungkin memerlukan lebih banyak vitamin C daripada yang lain karena stres oksidatif yang tinggi terlihat pada mereka. Orang dengan diabetes memiliki konsentrasi vitamin C 30 persen lebih rendah daripada non-penderita Penyakit kardiovaskularPenelitian telah menunjukkan vitamin C dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung koroner. Pada penyakit kardiovaskular atau pasien hipertensi, nutrisi dapat melindungi kerusakan organ akhir dan meningkatkan fungsi endotel vaskular yang membantu mengatur pembekuan 4. AnemiaVitamin C dapat membantu tubuh menyerap zat besi yang penting dalam membantu penderita anemia, yakni kekurangan kadar zat besi dalam tubuh. Memiliki anemia dapat menjadi tanda kekurangan vitamin Ketahanan dan penyembuhanVitamin ini diketahui dapat membantu menyembuhkan luka serta menjaga kesehatan gigi dan gusi. Antioksidan kuat memainkan peran penting dalam memperkuat pertahanan tubuh dan mendukung sistem kekebalan PneumoniaVitamin juga telah terbukti mengurangi durasi tinggal di rumah sakit pada pasien pneumonia. Suplementasi vitamin C dalam dosis yang ditentukan oleh dokter dapat membantu memberi dorongan yang mungkin diperlukan untuk menjaga kadar Vitamin C tetap dengan dokter sebelum memutuskan mengonsumsi suplemen untuk memastikan dosis yang tepat untuk memenuhi kebutuhan Editor Ini yang Terjadi pada Kulit Jika Kurang Asupan Vitamin C
VitaminC diperlukan untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh dan bisa meningkatkan pertumbuhan sel serta fungsi sistem peredaran darah. Vitamin C diperlukan untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh dan bisa meningkatkan pertumbuhan sel serta fungsi sistem peredaran darah. Selasa, 24 Mei 2022; Cari.
Simak Tanda-Tanda Tubuh Anda Kekurangan VitaminTubuh tidak mampu membentuk vitamin sehingga Anda perlu mendapatkan asupannya dari makanan atau suplemen. Meskipun kebutuhannya kecil, kekurangan vitamin bisa menimbulkan gejala yang mengganggu hingga masalah kesehatan yang serius. Penyebab kekurangan vitamin Kekurangan vitamin adalah salah satu masalah gizi yang paling umum di seluruh dunia. Kondisi yang juga disebut sebagai defisiensi vitamin atau avitaminosis ini terjadi apabila tubuh tidak mendapatkan asupan vitamin sesuai kebutuhannya. Masalah gizi yang satu ini dapat menimpa semua orang dari tiap kelompok usia. Namun, yang paling berisiko yaitu ibu hamil, ibu menyusui, dan anak-anak. Hal ini disebabkan karena kebutuhan gizi mereka lebih besar dibandingkan kelompok lainnya. Sayangnya, defisiensi vitamin sering kali baru terdiagnosis atau bahkan terdeteksi saat kondisinya sudah cukup parah. Padahal, avitaminosis tingkat ringan saja sudah dapat mengakibatkan gangguan kesehatan yang nyata. Penyebab kekurangan vitamin meliputi pola makan yang tidak seimbang, konsumsi obat yang mengganggu penyerapan zat gizi, atau keduanya. Selain itu, ada beberapa kondisi medis yang bisa menyebabkan defisiensi vitamin, seperti penyakit Crohn, ketidakseimbangan bakteri usus, penyakit celiac, gangguan autoimun, kanker usus besar, serta penipisan dinding lambung akibat gastritis. Sebuah studi dalam jurnal Advances in Nutrition juga menemukan kaitan avitaminosis dengan operasi bariatrik. Tindakan bedah ini mungkin memengaruhi asupan makanan atau proses pencernaan sehingga meningkatkan risiko kekurangan zat gizi tertentu. Defisiensi vitamin dapat memengaruhi penglihatan, kesehatan tulang, serta kondisi kulit dan rambut. Setiap orang mungkin menunjukkan gejala yang berbeda-beda, tergantung jenis vitamin yang kurang dalam tubuhnya. Di bawah ini berbagai gejala yang mungkin muncul berdasarkan jenis vitaminnya. 1. Kekurangan vitamin A Vitamin A paling dikenal dengan manfaatnya untuk menjaga kesehatan mata. Padahal, tubuh sebenarnya juga membutuhkan vitamin ini untuk mendukung fungsi sistem imun dan menjaga kesehatan kulit. Berikut merupakan gejala umum dari defisiensi vitamin A. Rabun senja akibat kurangnya pigmen cahaya yang disebut rodopsin. Xerophthalmia, yakni penebalan konjungtiva dan kornea mata. Keratomalasia, yakni kondisi ketika kornea terkikis atau terluka. Munculnya bintik-bintik keratin pada mata sehingga penglihatan menjadi kabur. Mata kering akibat menurunnya produksi air mata. Penyembuhan luka menjadi lebih lambat. Munculnya jerawat dan breakout. 2. Kekurangan vitamin D Vitamin D membantu tubuh menyerap kalsium. Asupan vitamin D yang memadai juga berperan dalam menjaga fungsi sistem imun, sistem saraf, dan otot. Ini sebabnya Anda perlu memenuhi kebutuhan vitamin D dari makanan yang menjadi sumbernya. Defisiensi vitamin D dapat menimbulkan beragam gejala berupa badan mudah lelah atau nyeri tanpa sebab yang jelas, tekanan darah tinggi, otot kram, lemah, atau nyeri, nyeri tulang, serta perubahan mood yang cukup drastis. 3. Kekurangan vitamin E Vitamin E merupakan zat gizi mikro sekaligus antioksidan yang bermanfaat bagi tubuh. Avitaminosis E sangat langka pada orang yang sehat. Kondisi ini biasanya diawali dengan penyakit yang mengganggu pencernaan atau penyerapan lemak. Begitu seseorang mengalami defisiensi vitamin E, gejala yang mungkin muncul meliputi munculnya rasa menggelitik pada lengan atau kaki, gangguan gerak tubuh, mudah terkena penyakit infeksi, lemah otot, dan gangguan penglihatan. 4. Kekurangan vitamin K Fungsi utama vitamin K yakni membantu proses pembekuan darah. Defisiensi vitamin ini langka pada orang yang sehat. Akan tetapi, risikonya meningkat pada orang yang rutin meminum obat pengencer darah atau mengalami gangguan penyerapan lemak. Kekurangan vitamin K umumnya memiliki ciri sebagai berikut. Badan mudah memar. Terbentuk gumpalan darah kecil di bawah kuku. Feses berwarna hitam dan terkadang bercampur darah. Terjadi perdarahan pada jaringan yang melapisi bagian dalam tubuh. 5. Kekurangan vitamin B kompleks Vitamin B kompleks meliputi delapan jenis vitamin B dengan fungsinya masing-masing. Secara umum, kelompok vitamin ini berperan dalam fungsi saraf, pembentukan energi, peredaran darah, dan perkembangan sel. Defisiensi vitamin B kompleks dapat menimbulkan gejala berupa badan lesu, lemah otot, munculnya rasa geli pada kaki dan tangan, gangguan keseimbangan, mudah terserang penyakit, kulit kasar dan kering, munculnya luka pada ujung bibir, serta perubahan warna kulit, rambut, atau kuku. 6. Kekurangan vitamin C Vitamin C rupanya bukan sekadar zat gizi yang dapat mencegah sariawan. Vitamin ini juga membantu melindungi sel tubuh, membantu penyembuhan luka, serta menjaga kesehatan kulit, tulang, pembuluh darah, dan tulang rawan. Kekurangan vitamin C biasanya menimbulkan tanda-tanda di bawah ini. Kulit kering, kusam, atau tampak rusak. Kuku tampak seperti sendok. Badan mudah memar. Sendi terasa nyeri dan bengkak. Luka sembuh lebih lama. Gusi berdarah dan gigi goyang. Mudah terserang penyakit. Badan lesu dan mood buruk. Kesimpulan Avitaminosis dapat berdampak serius. Salah satu cara mencegahnya yakni dengan mengikuti pola makan gizi seimbang. Makanan yang beraneka ragam akan memberikan tubuh Anda asupan vitamin yang berbeda-beda. DisclaimerHello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau oleh Ajeng Quamila Tanggal diperbarui 08/05/2023IklanApakah artikel ini membantu?IklanIklan
Siapa yang tidak mengenal dengan vitamin C? vitamin C, sama seperti jenis vitamin lainnya, merupakan salah satu jenis vitamin yang sangat dikenal oleh vitamin CVitamin C banyak dikonsumsi oleh orang β orang yang biasanya ingin menjaga daya tahan tubuh dan imunitas tubuh, serta menyembuhkan sariawan. Namun, apakah manfaat dari vitamin C hanya terbatas pada hal tersebut saja? Tentu saja tidak. Masih banyak sekali manfaat β manfaat dari asupan vitamin C di dalam Harian Vitamin CSecara teoritis, tubuh manusia membutuhkan asupan vitamin C sebanyak kurang lebih 1000 mg vitamin C per harinya. Kadar vitamin C ini sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan vitamin C tubuh dalam satu yang akan terjadi ketika tubuh kita kekurangan vitamin C.?Inilah yang kaan menjadi pokok bahasan pada artikel kali ini. Ketika tubuh anda tidak memperoleh asupan vitamin C yang cukup, alias mengalami kekurangan, maka ada beberapa dampak yang dapat muncul pada tubuh anda. berikut ini dampak β dampak yang diakibatkan oleh kurangnya konsumsi vitamin C pada tubuh anda AnemiaKurangnya asupan vitamin C dalam sehari dapat membuat anda mengalami anemia atau gejala kekurangan darah. Pada dasarnya, anemia adalah suatu penyakit yang disebabkan karena kurangnya asupan zat besi, namun, ternyata proses penyerapan dari zat besi tersebut dibantu oleh kehadiran dari vitamin C. sehingga ketika tubuh kekurangan vitamin C, penyerapan zat besi akan sulit dilakukan, dan tubuh akan mengalami anemia, yang ditandai oleh gejala β gejalaPusingMudah merasa lelahTubuh terasa lemasNafas terasa sesakMudah mengantukDaya tahan tubu berkurangMudah terserang penyakitUntuk mengurangi gejala ini, yang harus dilakukan adalah, dengan cara memperbanyak konsumsi vitamin C dan zat KeringKulit kering juga merupakan salah satu efek atau akibat dari kurangnya konsumsi vitamin C pada tubuh anda. kulit kering ini dapat anda rasakan dan anda deteksi, terutama ketika Kulit terasa kasarKulit terasa bersisikTerdapat kerutan pada sela β sela jari kakiAda guratan putih pada kulit ketika menggaruk dengan kukuGejala kulit kering ini hampir sama dengan gejala β gejala yang muncul karena terpapar sinar matahari ang lama dan terik. Untuk mencegah hal ini, anda dapat melakukan hal di bawah ini Konsumsi vitamin CGunakan hand and body lotionGunakan pakaian yang tertutup ketika matahari sedang terikPendarahan internal atau HaemorhagesBiasanya pendarahan ini terjadi pada bagian mata, yang disebabkan oleh kurangnya vitamin C yang membuat pembuluh darah pada bagian mata terjadi. Hal ini dapat menyebabkan KatarakMata memerahKelopak mata berdarahBaca juga Akibat kekurangan lemakRadang GusiKekurangan vitamin C juga akan menimbulkan radang pada bagian gusi. Radang gusi biasanya dimulai dari plak yang kemudian menjadi karang pada bagian gigi karena mengendap. Radang pada bagian gusi ini dapat dirasakan dengan cara melihat apakah pada bagian gusi memiliki ciri β ciri seperti berikut Gusi terlihat merah darahGusi terasa perih dan sakit ketika dilewati makanan atau cairanRasa tidak nyaman pada bagian mudah berdarahBaca juga Akibat kekurangan karbohidratMenurunnya sistem imunVitamin C merupakan salah satu vitamin untuk daya tahan tubuh. Vitamin merupakan salah satu zat yang dapat membantu menjaga imunitas tubuh, termasuk vitamin C. Vitamin C merupakan vitamin yang juga menjadi penyumbang terbesar dalam meberikan dan mengoptimalkan imunitas tubuh kita. Karena itu, kekurangan vitamin C akan membuat imunitas tubuh berkurang dan menurun, sehingga mudah mengalami PusingBatuk dan fluTerserang virus β virus lainDemam,dan meriangInfeksi pada organ tubuhDan berbagai macam penyakit lainnya yang masuk ke tubuh karena imunitas tubuh yang menurunBaca juga Akibat kekurangan vitamin ASulitnya menyembuhkan lukaVitamin C ternyata memiliki peran yang penting dalam mementuk kolagen. Kolagen ini merupakan salah satu zat yang dapat membantu penyembuhan luka pada seseorang. Ketika anda mengalami kondisi kekurangan asupan vitamin C, maka fungsi kolagen di dalam tubuh anda akan sulit terbentuk, dan akan berujung pada luka yang sulit mengalami kesembuhan, atau minimal mengering lukanya. Akibat kurang serat juga dapat menyebabkan lambatnya proses penyembuhan luka nyeri otot dan mudah memarSalah satu gejala β gejala kekurangan asupan vitamin C adalah munculnya rasa nyeri otot dan mudah memar pada bagian tubuh. Hal ini merupakan dampak dari menurunnya imunitas tubuh, sehingga otot akan terasa nyeri dan kelebihan dosis dari vitamin C?Anda mungkin sudah mengetahui apa saja bahaya yang dapat ditimbulkan ketika tubuh anda mengalami kekurangan asupan vitamin C. Namun demikian, kelebihan asupan vitamin C pun dinilai tidak baik bagi kesehatan tubuh, dan malah dapat berbahaya bagi kesehtan tubuh. Apa saja bahaya dari kelebihan dosis vitamin C pada tubuh manusia? Berikut ini bahyanya Fungsi penyerapan Vitamin B12 yang tergangguProduksi Asam Lambung meningkatMeningkatnya kadar asam urat di dalam kanfung kemihAkan menyebabkan gangguan dan kerusakan pada otakMenyebabkan alergi dan iritasi pada bagian memang apapun yang namanya berlebihan itu tidaklah baik. Maka dari itu, anda harus bisa mengatur jumlah asupan vitamin C yang masuk ke dalam tubuh bagaimana cara memperoleh asupan vitamin C secara alami setiap harinya?Untuk mencukupi kebutuhan asupan vitamin C daam satu hari, anda tidak perlu repot mencari. Vitamin C alami dapat anda peroleh dari buah β buahan, sayur β sayuran, serta beerbagai produk olahan lainnya, antara lain JerukAlpukatPepayaManggaApelItulah akibat yang ditimbulkan ketika anda memiliki asupan vitamin C yang kurang, dan berlebihan, ntuk menyeimbanginya, anda perlu mengkonsumsi vitamin dan mineral lainnya, agar tidak terjadi overdosis vitamin C, karena akan berbahaya bagi tubuh juga Makanan yang mengandung vitamin C Super tinggiBuah yang mengandung vitamin C
.